Jumat, 15 Februari 2008

LADANG GELISAH

Aku lelaki Gelisah
Mencari tempatku berpijak
Yang terasa salah letak


Bertopeng kesombongan ,
Aku melangkah tanpa arah
Bertameng kebodohan,
Aku budak kemunafikan


Berharap akan restu bumi
Aku mengotori tanah suci
Menghitamkan pasir2 putih
Lebih hitam dari hitamnya kulitmu
Dan menanam sampah
Untuk tanah bertuah


Aku lelaki gelisah,
wajah tersenyum resah
Menunggu musim panen
Hasil akhir tanah bertuah


Dan wanita yang namanya Pertiwi
Bernyanyi dengan mata merah darah
Menghibur diri dengan lagu kematian


Dan aku ,
Hanya lelaki gelisah








Aw
minggu,6 januari 08

1 komentar:

lugiex mengatakan...

zonk masa' fotone kowe,kuwi si bukan catatan angka satu tapi angka nol,,fotone untho wae ben angka satu@!!@!!