Selasa, 19 Februari 2008

ESOK





Hari ini langkah ku tanpa arah,
Panas matahari begitu menyengat,
Mengeringkan hati dan kepala,
Aku makin tak berdaya,
Tak mampu ku lihat pola dunia

Kemarin aku mandi air hujan,
Hujan yang teramat deras,
dingin menembus tulang ku,
membekukan hati dan kepala,
aku makin tak berdaya,
tak mampu ku lihat pola dunia


Bagaimana esok bercerita,
aku tak punya kuasa,
langkah terus maju,
ataukah harus berhenti membisu

aku akan mendidih atau membeku,
bukan kuasa ku untuk tahu,
Aku bahkan tak tahu,
adakah hari esok untuk ku
masihkah kita bertemu?

aw_180807

































Tidak ada komentar: